Header AD

header ads

Tips seleksi subtansi beasiswa lpdp

Permisi, selamat buat anda yang sudah lulus seleksi administratif beasiswa pendidikan indonesia LPDP, semoga kedepannya makin dimudahkan…amiiin
==========================================================================
Baiklah, sesi ini saya mau sharing pengalaman pribadi saya ikut seleksi substansi LPDP sebelumnya saya sempat post pengalaman seleksi tahap pertama  yaitu tahapan seleksi berkas, sebelumya perkenalkan saya “oji” kandidat master di Universitas Hasanuddin konsentrasi Administrasi Publik, saya lulus LPDP di batch II tahun 2016, anggota dari PK-77 Garuda Aksara (Mbojo). Hahaha langsung saja……
Pasti dumba”ki’ (dug-dugkan) toh mau seleksi substansi, saya pun seperti itu, perasaan takut, ragu plus bingung mau kerja apa? Pelajari apa? Bayangkan suasana wawancara dan masih banyak lagi lainnya yang berkecamuk untuk moving ke tahap seleksi substansi .
Cerita awardee terlalu seram pake istilah Panic Attack untuk hadapi seleksi substansi ini, tapi memang iya sih, butuh persiapan yang lebih untuk hadapi tes substansi dan yang paling penting adalah KALIAN HARUS PAKE TRIK. Trik apa? Trik apa? Penting bagi kalian untuk buka blog awardee lpdp, sharing bareng awardee dan gathering bareng teman-teman seleksi kalian di regional, kebetulan saya seleksi di makassar dan sebulan persiapan untuk pelajari trik-trik itu….


JANGAN PANIK, JANGAN TERBEBANI, USAHA DAN BERDOA PERLU BANGET.
Essay on The Spot – Panic Attack #1
Kamis, 26 Mei 2016, jadwal tes EOS saya dalam seleksi substansi berlokasi di Gedung Keuangan Kota Makassar, saya tidak memiliki modal lebih kecuali emosi jiwa untuk menghadapi tahap ini (buta-butama, pokoknya kuhadapi), saya sudah cukup berlatih sebulan mulai dari beli koran, nonton berita, sharing bareng awardee, buat mind mapping setiap isu-isu hangat di indonesia. EOS mungkin tes yang cukup menakutkan buat saya, terlebih lagi kemampuan menulisku yang masih rendah, tapi saya harus bermain trik (pekikku).
Pada seleksi ini panitia memberikan kita dua tema yang dipilih salah satunya untuk dbuatkan essay dikerjakan selama 30 menit. Saat itu saya mendapatkan essay reklamasi pantai di indonesia
Well, ada beberapa trik yang saya siapkan sebelum seleksi ini
  • Rajin-rajinlah membaca koran, artikel dan nonton berita isu-isu terhangat di indonesia, hal ini sangat bermanfaat selain untuk EOS juga buat LGD
Ex : penistaan agama, pilgub dll
  • Berlatihlah menulis essay, paling tidak buatlah mind mapping dalam satu tema, pro kontra, solusi-solusi kontruktif dari anda secara universal (sosial,ekonomi,budaya, hukum) dll
  • Perhatikan kerangka essay, kalau yang saya buat pada waktu itu ada empat paragraf.
    • Pandangan umum tentang tema
    • Pendapat pro/ kontra dari tema
    • Pandangan saya terhadap tema yang bersifat konstruktif dan rasional
    • Simpulan dari apa yang saya tulis dari ke tiga paragraf di atas
  • Atur waktu anda dalam menulis, ada 30 menit usahakan 5 menit pertama buat kerangka tulisan di kertas ( belakang kartu pendaftaran anda), 20 menit membuat essay dan 5 menit terakhir review essay anda, finishing toch
  • Pakai jam tangan, atau bawa pocket watch, atau penunjuk waktu apapun (selain HP)
  • Jangan cuma dibawa/dipakai, tapi dilihat setiap beberapa saat sekali karena belum tentu ada time keeper(pengalaman saya tidak ada)
  • Jangan kebanyakan dipikir, tulis saja apa yang ada di kepala. Waktunya sangat singkat, lebih singkat dari writing test IELTS (prinsip-prinsip writing IELTS bisa diterapkan di sini)
  • Berdoa dan minta restu orang tua

Leaderless Group Discussion – Panic Attack #2
Selesai 30 menit EOS, langsung lanjut LGD, masih terasa kepanikan saat EOS, tibalah grub kami untuk LGD, masuk keruangan khusus LGD. Sebenarnya trik yang paling awal untuk di pelajari dalam LGD adalah kumpul bareng teman kelompok yang sudah di bagi 2 hari sebelum seleksi subtansi, atur siapa pembicara pertama, kedua, ketiga, dst dan siapa notulensi, kelompok lain menjalankan trik itu, trik yang sudah sangat populer dan terbaca oleh tim lpdp hahahaha……tapi trik itu tidak kami jalankan parahnya karena kami baru saling kenal saat di lokasi seleksi.
Seleksi LGD ini, kita dibentuk dalam satu kelompok, panitia memberikan tema diskusi dan panitia tidak mengarahkan jalannya LGD Cuma memberikan arahan awal, so penting adanya TRIK. Syukurnya pada waktu itu tema yang saya dapatkan sama dengan tema EOS yaitu Reklamasi Pantai di indonesia, jujur ini adalah tema yang paling saya andalkan dan sering saya latihani. ALHAMDULILLAH
Ada beberapa trik yang saya gunakan pada tahap ini
  • Rajinlah baca artikel, dan nonton berita serta  buatlah mind mapping tentang tema yang kalian pelajari mengenai isu terhangat di indonesia
  • Sebaiknya sepakati dengan teman-teman satu kelompok agar tidak ada yang terlalu mendominasi dan semua peserta mendapat kesempatan untuk bicara
  • Gunakan waktu 5 menit untuk membaca artikel yang diberikan oleh panita sebagai bahan diskusi.
  • Jangan terlalu membuat skenario teknis, biarkan diskusi mengalir. Diskusi yang ‘diatur’ akan mudah terbaca oleh pengawas. Biarkan ada perbedaan pendapat, berikan kesimpulan dan solusi di akhir.
  • Sebaiknya tunjuk satu orang sebagai time keeper, antisipasi agar diskusi sempat diakhiri dengan kesimpulan
  • Jangan mendominasi, ingat ini LGD , berkelompokdan dibatasi waktu
  • Hargai pendapat orang lain, santun dalam mengemukakan pendapat. Jika anda mendapat giliran pembicara ke empat sebaikya sebutkan pokok pembicaraan dari teman-teman kalian sebelumnya, jangan lupa sebutkan namanya biar memberi kesan menghormati dan memperhatikan argumen teman
Ex : terima kasih atas kesempatanya, dari apa yang dikemukakan oleh candra tentang dampak adanya reklamasi, juga putri yang membahas tentang manfaat reklamasi, pada kesempatan ini saya berpendapat bahwa bla bla bla bla……….maksimalkan 1-2 menit tiap orang
  • Perhatikan teman yang berbicara tanpa harus kehilangan fokus dengan apa yang kalian fikirkan
  • Berikan pandangan yang membangun secara holistik, jangan serta merta menyalahkan A, B dan C
  • Jangan ber api-api dalam berpendapat, perhatikan nada dan kontrol pembicaraan
  • Berikan kesempatan berbicara bagi teman kalian yang belum berpendapat
  • Rajin berlatih dan berdoa
 Pada seleksi ini, yang dituntut adalah ide, dan tanggapan anda yang bersifat membangun, serta sikap anda terhadap lawan bicara dan teman-teman LGD lainnya.
Terakhir tes wawancara – Panic Attack #3
Masih pada hari yang sama, saya mendapatkan giliran seleksi dalam sehari ada EOS,LGD dan wawancara, wawancara saya berlangsung sore hari. Kepanikan memuncak, membayangkan suasana wawancara sampai-sampai saya keluar masuk toilet untuk buang air kecil karena panik attack tingkat dewa hahaha. Saya membayangkan akan di tanya seputar akademik, prestasi dan pertanyaan lainnya meskipun saya sudah latihan sebulan, perasaan panik masih muncul,tapi rumus yang paling handal dalam seleksi wawancara ini adalah Be Humble (rendah hati).
saat tiba giliran saya untuk wawancara, doa kelancaran berbicara dan istigfar tetap saya jaga biar tidak muncul sifat kesombongan dalam diri dan akhirnya,saya masuk kedalam ruangan wawancara. Gambaranya satu ruangan ada beberapa meja dibagi tiap kelompok sampai 10 meja, saya dapat giliran meja ke enam, di depan saya ada tiga interviewer. Dan akhirnya dengan sikap sopan saya duduk dan beliau meminta ijin untuk merekam pembicaraan.
Saat itu saya ditanya beberapa hal diantaranya :
  • Perkenalan diri dalam bahasa inggris
  • Tujuan univ
  • Mengapa memilih dalam negeri
  • Apa manfaat keilmuanmu untuk indonesia
  • Cita-cita mau jadi apa
  • Menjelaskan konsentrasi keilmuan
  • Rencana penelitian
  • Rencana jangka panjang
Yah hanya itu yang ditanyakan, tidak lebih dari 20 menit saya tanya jawab dengan interviewer, sementara peserta lain ada yang satu jam, 50 menit bahkan ada yang sejam lebih. Perasaanku setelah wawancara tidak legah seperti yang saya harapkan, saya kefikiran waktu wawancara tidak sampai 20 menit, bahkan tema-teman yang antri, panitia ruangan juga kaget secepat itu proses wawancara, difikiran saya, saya sudah tidak lulus, difikiran saya saya terlalu ambisius, pokoknya harapan pupus, sampai diparkiran untuk pulang pun saya sudah siapkan rencana untuk daftar batch III LPDP karena kehilangan harapan.
Diparkiran saya sibuk kiri kanan menelpon kesenior awardee tentang cerita wawancara saya, saya ceritakan proses wawancara dan cara menjawab saya yang saat itu saya masih hafal betul pertanyaan dan jawabanya tapi senior awardee malahan optimis mendegar jawaban yang lugas “berdoa saja cika, Insha Allah luluskitu (dialek makassar)”.
Itu kisahku (tidak penting sih) hahaha tapi ada beberapa tips and trik yang saya gunakan untuk seleksi wawancara ini. Guys 70 % porsi buat wawancara…….
  • Be Humble (rendah hati), jangan sombong.
  • Pelajari CV, dan essay anda yang anda kirmkan ke LPDP pada saat seleksi administrasi karena interviewer akanbertanya seputar itu bahkan sampai akar-akarnya.
  • Kontrol cara bicara anda jangan mengebu-gebu dan terlihat ambisius
  • Menjawab secara diplomatis, coba bayangkan saat mendaftar saya ingin lanjut di universitas brawijaya tapi tiba-tiba interviewer mengajukan pernyataan begini.
“ begini aja nak’, saya lihat kamu berpotensi, mau tidak saya jaminkan kamu LoA di National university of Singapore lanjut administrasi negara saya jamin lulus dan dapat LPDP” kira-kira kamu kalau dikasih pertanyaan seperti itu bagaimana? mau menerima? Menolak? Kalau menerima takutnya dikira ambisius kalau menolak takutnya dikira sombong hahaha dan jawaban saya, cukup diplomatis menurut saya. “terima kasih pak atas tawarannya, mungkin tawaran bapak saya terima untuk lanjut S3 dan untuk S2 saya masih yakin dengan kualitas pengajar dan kampus dalam negeri” dan beliau mengatakan oke yang lain lagi “saya cukup” dalam hati  (semoga bapak tidak menilai saya sombong)
  • Menjawab dengan lugas dan fokus jangan menjawab yang multitafsir, semisal ditanya 10 tahun kedepan mau jadi apa ? harus jawab dengan lugas harus jadi apa jangan sampai cuma jawab 10 tahun kedepan saya menjadi orang sukses pak. (tidak fokus)
  • Pahami betul study plan anda, konsentrasi yang anda pilih terlebih lagi bagi anda yang tidak linear antara S1 dan S2.
  • Menjawab seperlunya jangan sampai muncul banyak pertanyaan dari jawaban anda yang bertele-tele
  • Kontak mata dan sikap anda harap diperhatikan, jalin komunikasi verbal dan non verbal yang baik dengan interviewer, perhatikan sopan santun anda dalam berbicara
  • Belajar lah menjawab pertanyaan-pertanyaan yamg sudah banyak bertebaran di blog-blog awardee
  • Siapkan jawaban dalam versi bahasa inggris dan berlatihlah biar lebih mudah jika ditanya bahasa inggris
  • Jujur dalam berbicara, jika tidak tahu jawab tidak tahu dengan bahasa yang diplomatis jangan berbohong hati-hati ada interviewer dari psikolog, bakal jadi sate anda kalau bohong hahaha
  • Minta restu orang tua dan rajinlah berusaha dan berdoa.
Setelah menjalai proses seleksi selama sehari penuh, tidak serta merta beban berfikir saya berkurang, setidaknya saya sudah menyiapkan rencana jika saya mendapatkan hasil yang terburuk. Tetap berlatih dan tidak memuaskan diri, berdoa adalah cara hamba berserah diri akan segala keputusan Allah.
TIBALAH SAATNYA PENGUMUMAN HASIL SUBTANSI GELOMBANG II LPDP 2016
Hari menentukan dari usaha saya memburu beasiswa LPDP ini, yang dumba-dumbanya tidak kalah dengan seleksi subtansi beberapa minggu yang lalu, sehari sebelum pengumuman saja saya sudah gelisah, makan Cuma 2 piring, coto dan ketupat Cuma 4 hahaha tapi betulah saya menyikapi rasa deg-degan harus makan karena filosofinya “cinta itu buta ngapain diet” haha pernyataan sampah.
Impian saya raih beasiswa ini sangat tinggi guna melanjutkan pendidikan magister saya, dan tibalah saatnya pengumuman, seharian buka tutup web lpdp dan menunggu email dari LPDP, berserah atas segala usaha ..dan hasilnya dapat surat cinta dari LPDP
untitled


Surat cinta yang juga teman-teman akan dapatkan jika berusaha maksimal dan bermohon kepada Allah, semoga dengan tulisan ini dapat memberikan ilmu dan manfaat, tetap berusaha, jangan panik  seperti saya tetap tenang dan teruslah berlatih “practices makes perfect”.
SEMOGA KALIAN  MENDAPATKAN BEASISWA LPDP
TERIMA KASIH

Pallangga 05 november 2016
Tips seleksi subtansi beasiswa lpdp Tips seleksi subtansi beasiswa lpdp Reviewed by Ojiedu on January 02, 2018 Rating: 5

No comments

Post AD

home ads